Spot Mancing Bendungan Kayoon Surabaya

Pada pertengahan tahun 2002, setiap hari saya jalan kaki dari Dharmawangsa Barat menuju area dekat kawasan bambu runcing. Tujuannya bukan berburu banci, mengingat pada masa itu banyak kawasan bambu runcing menjadi kawasan 'hot' tengah kota Surabaya. Setiap hari saya melewati jalan pintas, tidak lewat jembatan dekat Delta Plaza tapi melintasi pintu air Kayoon. 
Banyak Ranjau Jaring

Tidak disangka 17 tahun kemudian saya bisa memancing di area yang kadang dirazia oleh satpol PP. Spot bendungan atau pintu air kayoon menjadi salah satu spot andalan pemancing liar kota Surabaya yang merupakan aliran Kali Mas. Sebagai titik favorit yang terbentang sampai taman prestasi, jembatan weta hingga menjelang muara. Itulah spot mancing tengah kota Surabaya. 

Kucur Eksperimen...boncos
Ada kala dekat Monumen Kapal Selam (Monkasel) ada pelepasan ikan oleh komunitas atau bagian dari ritus keagamaan tertentu. Pelepasan ikan lele menjadi hal yang ditunggu oleh pemancing di area pintu air kayoon. Begitu ikan dilepas, berbondong-bondong pemancing datang dari semua lini. Jika hari biasa kita dapat melihat pemancing yang mencari ikan nila dengan umpan lumut dan tidak sedikit yang berjuang keras sampai berendam setengah badan di dekat jembatan delta. Bersaing dengan pencari cacing yang menghabiskan harinya dengan berendam dalam sungai. 

Olah Rasa
Memancing dekat pintu air dianjurkan menggunakan pelampung, jika terpaksa memakai teknik dasaran usahakan tidak terlalu jauh melempar. Pasalnya banyak jebakan batman dalam air dalam bentuk jaring dan benang yang tidak kelihatan dari atas. Bekas para penjaring menggunakan joran yang putus dan tertinggal di dasar sungai. Pada siang hari di dekat pintu air nampak aktivitas para penjaring menggunakan piranti pancing, tukang serok sampai tukang jala. Semua berpadu dalam satu aliran. Saling peduli dan tegur sapa, beda teknik tapi tidak boleh mengganggu, apalagi bikin rusuh. Itulah prinsip egaliter orang Surabaya. 

Sampahnya tidak tampak 
Walaupun boncos pada mancing perdana di pintu air kayoon, tapi bisa menikmati keragaman spot yang terletak di tengah kota ini. Pada sisi timur khusus untuk pemancing ikan mujair dan lele pada air yang cenderung tenang. Pada sisi tengah bisa untuk berburu rengkik, jendil dan bader. Kendala memancing di spot ini adalah masalah parkir. Ada yang memarkir di sisi barat, tidak sedikit yang memarkir di sisi timur. Usahakan membawa kunci ganda dan selalu memantau motor setiap saat. 
Bonus Pict: 

Mancing Perdana 

Post a Comment

0 Comments