Spot Mancing North Jagir Waterways

Spot Kaya Ikan tapi Memedenkan Jika Memancing Malam ..apalagi Sendiri 

Iwak Bader

Spot mancing liar dalam Kota Surabaya di area Jagir. Terletak di sebelah timut spot benteng takeshi dan tidak jauh dari gombal island. Spot mancing ini aliran airnya tidak pernah mengenal istirahat. Tak mengenal musim. 1x24 jam ada aliran khusus dari sebelah utara. Aliran air datang dari pusat pengolahan Jasa Tirta yang bekerja sepanjang waktu. Aliran air kadang besar kadang kecil. Kadang berwarna bening kadang sangat keruh. Itulah kita bisa mempraktikan memancing di air keruh.
Spot ini gratis, 1x24 jam untuk area spot Jagir. Dulu sebelum ada penertiban pemukiman ‘nakal’ saya hanya bisa melihat dari spot Sumur Mbahe Sangkil. Saya mulai menekuni spot ini sejak ada kejadian tak terlupakan. Iseng casting menggunakan perangkat biasa dan sore itu tertarik ikan dengan tarikan yang sangat menggetarkan. Kemungkinan kakap putih karena kebetulan saat itu sedang musim kemarau dan air tidak keruh. Musim ini biasanya ikan-ikan dari muara berdatangan menuju barat. Bukan mencari kitab suci tapi mencari air yang lebih hangat dan suasana kota. 


Spot Super Liar
Spot ini memiliki kontur yang cukup miring karena terletak di pematang sungai. Perlu ekstra hati-hati dan hindari menggunakan alas kaki yang licin.  Ini spot andalan untuk memancing ikan bader karena banyak pilihan arus. Ikan bader suka dengan air yang bergerak. Ada tiga arus di sini, dari barat ke timur, dari utara dan arus pelan pada tepian timur yang mengarah ke barat. Cocok untuk memancing lele babon. 


3 in 1

Spot ini agak sedikit ‘panas’ bagi yang mempunyai kepekaan pada hal-hal yang bersifat metafisik. Di sekitaran spot inilah dulu pernah dihebohkan oleh The Lostman, hilangnya Pak Untung yang sampai hari ini tidak ditemukan setelah secara tak terduga berenang ke tengah sungai. Jumat sial ketika makan bakso bersama temannya di depan pasar Mangga Dua Surabaya. Padahal beberapa hari sebelum kejadian setiap malam saya memancing di sana. Ketika proses pencarian yang secara internsif dilakukan aparat gabungan kontan selama 6 hari lebih spot Jagir sepi. Semua pemancing laksana tiarap.


Kala Surut

Saat posting memancing di spot ini, ada seseorang yang mengirim pesan via FB. Asli wong Suroboyo yang mengatakan pernah melihat ular sebesar tiang listrik beton keluar masuk melalui cerobong buangan air. Dari cerita itu saya selalu berhati-hati ketika memancing. Utamanya memancing pada malam hari. Jika sedang sendiri di sana, kuatkan hati dan niat. Madep Mantep pokoknya kata Pak Djodi. 



Kala Pasang 

Jika anda memancing di sini pastikan kendaraan dan barang bawaan aman terpantau. Helm yang agak bagus dibawa sekalian. Dulu sebelum dibenahi menjadi taman kita bisa memarkir motor seenaknya. Kini usahakan memarkir motor tanpa merusak tanaman. Nanti dimarahi Emake Wong Suroboyo. Meskipun secara tata kelola regulasinya ada di Pemprov. 

Malam 

Bonus terpenting di spot ini adalah dari balik rerimbunan semak di pematang ada buah sakti yang menyebabkan pemakannya menjadi sehat: Buah Ciplukan. Itupun jika sedang lebat dan tidak terpotong. Tergantung rejeki kita. Tapi tanaman itu tidak pernah habis tumbuh dan tumbang di pematang spot mancing ini. Selamat memancing. Jangan lupa sering pemanasan bagi yang anemia biar tidak pingsang di pematang kali. []


Sarang Cukil dan Jendil 

Post a Comment

0 Comments