"Ayo Papu main"
"Main apa mancing?"
"Mancing"
"Oke kalau gitu kita mancing sambil main ya"
Sekilas dialog bapak dan anak dari jembatan yang biasa digunakan warga Malang Kota untuk melihat kereta api. Jembatan sekaligus wahana nonton aktivitas kereta yang terletak sebelah utara stasiun kerera api Malang.
![]() |
Betik Doyan Klik |
Tertanggal 4 April 2021, di Minggu yang cerah saya sepakat dengan tole untuk berangkat memancing di spot batas kota. Melintasi spot embong kembar ternyata air agak surut, kurang efektif untuk mancing kelas teri. Pada trip kali ini saya menyiapkan umpan tunggal. Biskuit klik, biskuit idaman pemancing wader. Berharap dapat wader banyak yang nantinya akan saya goreng untuk dijadikan lauk.
![]() |
Tole |
Minggu siang yang panas, saya memutuskan untuk mencari tempat yang lebih teduh. Ada spot utara rumah sakit yang ada kebun sengon. Sangat teduh tapi sayang telah penuh. Akhirnya berangkat ke spot selanjutnya batas kota yang tidak kalah panasnya. Ada spot lumayan teduh dan cenderung sepi di timur jauh masuk kota.
![]() |
Mantul Kid |
Berbekal dua tegek ukuran mini dan ukuran sedang acara memancing dan bermain dengan si kecil siap dilakukan. Menggunakan umpan klik yang terlebih dahulu saya beri air dengan dosis yang tepat. Sebagaimana ajaran lek Siget untuk menggunakan air dengan meneteskan dari jari telunjuk barang 2-3 tetes. Agar umpan biskuit mempunyai kekenyalan yang merata perlu diremuk terlebih dahulu. Umpan sudah telah tersedia. Dengan ketentuan jika umpan telah habis langsung pulang ke rumah karena harus berbagi keceriaan juga dengan Si Bungsu. Maklum pulang dan tidak bertemu setiap hari.
![]() |
Iwak Helicopter |
Acara mancing pun dimulai. Si Kecil mulai tertarik untuk bergabung. Ia penasaran dengan umpan biskuit. Sebelum meracik umpan biskuit klik, ada satu lembar roti yang saya berikan untuk dimakan. Ternyata setelah umpan jadi ia tetap minta dan ingin memakan umpan roti. Tapi saya melarangnya karena tercampur air kali. Kondisi air yang jernih dan tidak terlalu deras hujan di atas membuat acara memancing minggu siang sangat seru.
![]() |
Dekatkan Sungai Ikan Jauhi Gawai |
Banyak sambaran dan pergerakan pelampung ijo kecil. Harapan untuk memancing ikan wader pari ternyata yang banyak menyambar umpan adalah ikan betik dan sakarmut alias sapu-sapu. Pada saat seru-serunya memancing, dari arah kanan terdengar suara....Braakkkk...Krosaaaak...ternyata si kecil tidak terlihat. Bukan kecebur sungai. Tapi terperosok di antara rerumputan tinggi. Lama-lama terlihat dia mengangkat kepala dari topi Avenger birunya. Saya berniat membantu tapi melihat momen yang lucu ini saya malah tertawa ngakak. "Ndak Papa...ndak sakit...Ndak nangis" ucap si kecil untuk menghibur diri.
![]() |
Difoto Anak TK A |
Pada trip singkat ini berbekal sebungkus biskuit klik sudah bisa menjadi hiburan yang meriah. Total ikan yang moncel tak terhitung. Ada satu ikan wader pari yang lepas ketika lensa kamera ponsel hendak memfotonya. Karena menggunakan senar mini dan kail super kecil untuk urusan nyajen tidak terhitung. Hampir lima kali lebih ganti kail karena putus tersangkut dasar sungai yang penuh kain dan ranting. Salah satu upaya menghadirkan hiburan menjauhi gawai pada anak adalah dengan memancing. Bisa dekat dengan alam, lihat ijo-ijo yang menyegarkan dan tentu dapat bonus protein ikan jika beruntung. Salam joran melungker.
Bonus Pict:
![]() |
Kebersamaan Sebulan Sekali |
0 Comments