Skip to main content

5 Alasan Mancing Moncel (Jadilah Castinger yang Tabah)

Mancing ikan Gabus dengan teknik casting mempunyai keasyikan tersendiri. Seluruh badan bergerak. Tidak hanya duduk seharian di tepi sungai. Inilah mancing ala olahragawan. Butuh stamina lebih dan tentunya kuat panas. Terlebih bagi para pemancing ikan Gabus aliran pasukan karak. Tukang mancing yang malah berjuang ketika matahari sedang membumbung tinggi. Tapi tidak jarang sampai berjam-jam berpetualang kita pulang dengan tangan hampa. Lah kok bisa? selain boncos ada juga karena moncel. Moncel adalah situasi paling menyedihkan, gagal mendaratkan ikan pada tarikan terakhir. 

Keep on Uncal 


Kok bisa sampai moncel? tentu bisa karena mancing itu akan bertemu banyak faktor. Inilah alasan mancing moncel bagi para pemancing ikan gabus jalur casting. 

1. Salah Perhitungan 

Ikan Gabus itu ikan yang unik. Dibalik galak dan main seblaknya, ada faktor alami yang membuat kita bisa moncel. Aturannya ketika sudah ada pergerakan mulut ikan menyambar umpan kodok karet kita jangan langsung ditarik. Tunggu jeda beberapa saat sampai hook sempurna, dan tarik dengan satu hentakan yang keras. Tapi jangan terlalu menghentak, bisa sobek itu mulut ikan. Tidak dapat ikan tapi cuma dapat secuil mulut ikan Gabus. 

2. Faktor Psikis 

Casting ikan Gabus merupakan seni olah rasa. Kepekaan kita diuji pada setiap lemparan. Tidak terlalu grusa-grusu adalah kunci. Pernah kepanasan waktu melihat castinger di sebelah mendapat ikan Gabus? Itu manusiawi dan jangan masukan di hati. Tujuan mancing adalah mencari hiburan, dapat ikan adalah bonusnya. Ketika merasa lelah setelah berjam-jam tarik lempar piranti sebaiknya istirahat sejenak. Cari gubuk penjaga tambak setempat atau berteduh di bawah pohon yang rindang. Setelah itu bisa lanjut kembali, belum ada sambaran? sebaiknya pulang saja. 

3. Ikan Kurang Agresif 

Ada faktor alam yang membuat ikan kadang agresif dan kadang woles santuy. Segala umpan palsu kita lempar dan ikan hanya berjalan mengelilingi sekitar spot. Ikan Gabus paling agresif adalah selepas hujan. Atau pada masa transisi tambak yang telah dipanen dan diisi bibit baru. Ikan gabus berpesta pora memakan bibit udang. 

4. Alat Kurang Mendukung 

Ada seorang kawan yang sambat sedih karena gagal mendaratkan seekor ikan Gabus pada satu tarikan terakhir.  Alasannya tali PE putus. Tali putus pada castinger, bisa karena Tali PE yang sudah masanya harus diganti. Jam terbang lebih membuat tali seperti benang nilon ini mudah rapuh. Bisa juga karena teknik tali menali yang kurang mumpuni. Tali pada peniti kurang kuat atau sambungan PE ke tali leader kurang sempurna. Ada banyak teknik dan kita bisa menerapkannya sesuai selera. Jika kejadian putus ujung joran atau reel mendadak rusak ketika 'bertarung' dengan ikan masih bisa diatasi. Tapi kalau putus tali, itu menyedihkan. 

5. Anda Kurang Beruntung 

Boncos yang tak berkesudahan adalah tanda jika ada kurang beruntung. Untuk itulah ketika berangkat mancing perbaiki dulu niat. Niat cari ikan untuk berbagi bersama. Mencari hiburan agar semakin fit dan produktif mencari nafkah untuk keluarga adalah cara menata niat yang baik. Bukan hanya sekadar cari sensasi. Boncos atau moncel adalah omset di kemudian hari yang tertunda. Untuk itu jangan lupa rajin sedekah. 

Minnow ketemu Ulat


Itulah 5 faktor kenapa kita moncel saat mancing ikan Gabus. Memancing juga butuh banyak perhitungan dan strategis. Salam Joran Melungker. 

Comments

Popular posts from this blog

8 Mitos Memancing dan Maknanya

Benarkah ketika kita memancing ada seekor capung hinggap di joran pertanda hoki? Mengapa selama istri hamil suami pantang untuk berangkat mancing? Bagaimana melangkahi joran pancing orang lain? Semuanya mitos yang kembali kepada diri kita sendiri. Pemancing juga punya beberapa mitos yang berbeda satu tempat dengan tempat yang lain.  Capung Kali Jagir  Mitos dikatakan realistis jika mempunyai bukti material yang riil, dapat terbukti secara ilmiah. Kendalanya adalah mitos -sebagaimana sebagai dongeng- diturunkan secara lesan dari mulut kemulut. Kebenaran yang ada bersifat relatif. Mitos berkaitan dengan kisah-kisah masa lampau yang mempengaruhi tujuan hidup. Dalam dunia mancing memancing juga ada mitos yang berlaku, inilah yang saya ketahui.  1. Capung Nangkring di Joran  Pernah mancing dan joran kita dihinggapi seekor capung. Apakah pertanda boncos atau sial? Tenang semua semua kembali kepada diri kita sendiri. Kalau dinalar secara rasional keberadaan capung justru se...

Pilih Moncel atau Boncos?

Jika disuruh untuk memilih, sebagai seorang pemancing anda pilih boncos atau pilih moncel? Boncos adalah kondisi memancing tanpa hasil alias kerumbu kosong. Moncel artinya gagal atau nyaris mendapatkan ikan. Bagi pemancing aliran casting tentu moncel lebih menyakitkan. Bayangkan sudah terlihat ikannya tinggal beberapa kali tarikan tapi gagal mendarat. Sakit tapi tak berdarah dan bikin jantung deg-deg ser.  Boncos itu sakit Sejak menekuni dunia casting selama dua tahun terakhir. Moncel pernah, boncos lebih sering. Pengalaman moncel yang paling menyakitkan saat ikan sudah strike. Tinggal beberapa tarikan saja tapi gagal mendarat. Itu serasa sakit tapi tidak berdarah. Umpan minnow saya ada berbagai jenis. Satu yang kerap moncel adalah model spinner spoon. Logam pipih yang bisa bisa berputar ketika ditarik setelah gulung. Moncel pertama di spot Dadapan Sidoarjo. Saat ikan sudah kena tinggal beberapa tarikan gagal mendarat. Ada pula spot di Tambak Bulak saat ikan mengejar spoon lalu hau...

Sensasi Strike dan Tips Mancing Ikan Jendil

Kecipak-kecipak di antara aliran sungai Jika anda melihat aliran sungai sekitar Kalimas termasuk Gunungsari dan Jagir di Surabaya khususnya pada malam hari ada yang bergerak di antara air. Bukan hantu air atau pasukan ampibi yang sedang berlatih tapi gerakan konstan di permukaan ini berasal dari ikan Jendil. Masih kerabat dengan ikan Patin yang membedakan hanya agak kecil dan memanjang.  Jendil 29 Juli 2017 Ikan Jendil banyak terdapat pada aliran sungai seperti Brantas dan Bengawan Solo. Warna kulitnya kemerahan seperti bule yang sedang berjemur seperempat jam di tepi pantai. Ikan ini suka menampakan diri sambil berenang ke permukaan untuk menghirup udara segar. Mungkin terlalu sumpek berada di dasar air. Ikan sintal ini baik untuk kesehatan dan cara memancingnya pun unik.  Jendil Mini  Teknik yang digunakan adalah pelampung yang mengikuti aliran air. Memancing ikan ini direkomendasikan pada sore-malam hingga menjelang pagi hari. Siang hari ikan ini lebi...