Awal Mula Tertarik Teknik Casting

26 Maret 2017

Pintu Air Bozem Wonorejo

Siang itu saat memancing di spot pipa biru dekat merr ada satu pemancing di sebelah yang mencoba peruntungan dengan casting di spot yang biasanya digunakan untuk memancing nila. Seorang pemuda menggunakan perangkat memancing jenis BC. Sebuah perangkat impian yang dari dulu saya sendiri ingin punya.

"Mas kira-kira yang banyak ikan gabus e dimana ya?" tanyanya

"Ayo kalau mau ikut, kita ke pesisir dekat bozem Wonorejo selatan mangrove" jawab saya dengan detail. Kalau kurang jelas nanti saya jelaskan kode pos, kecamatan bahkan koordinat.

"Emang ada gabuse"

"Beberapa waktu lalu saat mancing keting di dekat pintu air saya melihat ada seekor gabus seukuran tangan orang dewasa yang meloncat sampai menabrak tembok pintu air.

Setelah dirasa meyakinkan, akhirnya kami berdua meluncur menuju kawasan bozem Wonorejo.

Pinjam Pegang

Sesampai di bozem saya langsung menujukan lokasi dimana pernah melihat seekor ikan gabus selengan yang loncat. Sambil menyiapkan piranti memancing untuk mencari sensasi tutulan ikan keting saya mengamati yang sedang menggunakan peralatan BCnya. Lempar gulung, lempar gulung dan seterusnya. Berulang kali sampai nampak lelah tergambar dari wajah pemuda itu. Saya menghampiri dan bertanya: "Dulu beli BC lengkap ini dimana dan berapa?" .Tenyata dia hanya beli reel BCnya saya di salah satu toko pancing dekat pintu air Jagir. Untuk joran doi memilih custom atau membuat sendiri. Pantesan dari sejak lemparan pertama, kelenturannya berbeda. "Boleh saya pinjam Mas e?" pinta saya. Pinjam hanya untuk memegang dan pose foto. Mau memakai kuatir rusak, mbulet tali pe kecilnya atau salah lempar. Setelah itu saya berdoa suatu saat akan mempunyai seperangkat BC lengkap beserta umpan palsunya komplit.