Skip to main content

Jaws Frog Lure: Kodok Pink Jumbo Berjembi

Umpan tiruan menyerupai kodok menjadi andalan para memancing teknik casting. Sasaran utama ikan gabus atau kutuk alias haruan. Salah satu jenis kodok yang bisa bergerak bebas di permukaan adalah jenis Jaws Frog Lure. Inilah kodok tapi rasa ikan hiu. Umpan model ini spesialis permukaan. Jika ada spot dengan kondisi perairan yang banyak ganggang. Umpan ini bisa bergerak bebas tanpa nyangkut dan ngangkut. Nyangkut di ganggang plus membawa ganggang ke permukaan. Ada rumbai khusus yang menjadi perlindungan. Asal duo mata kailnya tetap selalu menghadap ke atas. 

Variasi Pink

Saya mempunyai umpan ini hasil iseng membeli di salah satu toko pancing. Sebuah toko pancing terkemuka yang terletak tidak jauh dari Pintu Air Jagir. Kalau malam minggu atau menjelang tanggal merah diserbu oleh banyak pemancing. Harganya masih relatif murah di bawah 50 ribu. Saya lupa merknya. Postingan ini hanya untuk review gerak gerik umpan saat ditarik di atas permukaan air. 

Dengan ukuran segede gaban sekilas kontras dengan warna pinknya. Tidak ada di alam kodok atau ikan hiu berwarna pink. Eh ada di video baby shark, anak hiunya berwarna merah muda. Warna hanya unsur estetika. Pembuat umpan ini biasanya memberi cat dengan motif tertentu plus mata unyu biar mirip seperti kodok rasa hiu. Saya termasuk orang yang kurang trampil dalam membuat kerajinan seperti ini. Jika bisa merangkai umpan seperti ini maka saya buat varian seperti torpedo atau pesawat luar angkasa. 

Baca Juga: Umpan Jump Frog Metalik 

Ikan gabus tidak peduli motif dan warna. Asal dianggap mengganggu wilayah kekuasaannya pasti dihaup. Terlebih pada pagi hari beberapa saat setelah matahari muncul. Apalagi malam harinya telah terguyur hujan. Kawanan ikan gabus sangat agresif menerjang dan haup umpan kodok. Jadi untuk casting yang diutamakan adalah bagaimana cara kita memainkan dan menggunakan umpan mainan kita. Buat gerakan sealami seperti kodok di alam liar. Ingat umpannya yang menyerupai kodok bukan pemancingnya. Pemancing tetap menjadi diri sendiri. 

Umpan Jaws Frog ini mirip popper kalau pada jajaran pemancing casting target non gabus. Bisakah casting gabus menggunakan minnow atau popper? Jawabannya bisa saja. Tapi kurang pantas dan tidak merepresentasikan apa yang ada di alam. Gini saja apakah ada orang pemancing UL yang casting ikan baramundi di laut menggunakan umpan soft frog?. Aslinya bisa tapi saru dan wagu kalau kata Pak Ketu – Sebutan untuk Cak Met selaku pemancing senior di Rolax Fishing Community (RFC) sekaligus ketua-. 

Keunggulan dari umpan model ini ada anti nyantol pada tanaman air dekat permukaan. Cipratan air yang diciptakan juga lebih lebar. Jadi sekilas terlihat seperti ada gerakan besar dari permukaan. Begitu kata Ikan Gabus di bawah permukaan yang tidak ingin disebutkan namanya. Untuk ukuran babon  umpan model ini jarang ada kata moncel. Hooknya pun bisa telak sempurna tanpa harus ditelan terlalu jauh. Tidak ada tindakan operasi kecil untuk mengambil umpan dari mulut ikan gabus. 

Kekurangan umpan ini pada bentuk badan yang bongsor kurang akurat untuk dilempar pada titik jauh. Kurang aerodinamis karena pergesekan udara terhambat oleh serabut. Kadang sebelum tiba di permukaan air sudah tidak tertata karena rambutnya terkait dalam kail. Umpan ini untuk gabus ukuran mini jarang disentuh. Pengalaman menggunakan umpan ini beberapa kali cuma diikuti oleh ikan gabus ukuran mini. Jadi tidak seperti mancing tapi main kejar-kejaran seperti film laga. Umpan ini sangat direkomendasikan untuk yang sedang belajar casting menggunakan piranti BC  untuk melatih kecepatan jempol dalam melakukan pengereman. Antisipasi kusut yang cukup merisaukan dan mengganggu saat asyik mancing harus mengurus tali temali memecahkan PE kusut. Salam Joran Melungker. []

Comments

Popular posts from this blog

8 Mitos Memancing dan Maknanya

Benarkah ketika kita memancing ada seekor capung hinggap di joran pertanda hoki? Mengapa selama istri hamil suami pantang untuk berangkat mancing? Bagaimana melangkahi joran pancing orang lain? Semuanya mitos yang kembali kepada diri kita sendiri. Pemancing juga punya beberapa mitos yang berbeda satu tempat dengan tempat yang lain.  Capung Kali Jagir  Mitos dikatakan realistis jika mempunyai bukti material yang riil, dapat terbukti secara ilmiah. Kendalanya adalah mitos -sebagaimana sebagai dongeng- diturunkan secara lesan dari mulut kemulut. Kebenaran yang ada bersifat relatif. Mitos berkaitan dengan kisah-kisah masa lampau yang mempengaruhi tujuan hidup. Dalam dunia mancing memancing juga ada mitos yang berlaku, inilah yang saya ketahui.  1. Capung Nangkring di Joran  Pernah mancing dan joran kita dihinggapi seekor capung. Apakah pertanda boncos atau sial? Tenang semua semua kembali kepada diri kita sendiri. Kalau dinalar secara rasional keberadaan capung justru se...

Pilih Moncel atau Boncos?

Jika disuruh untuk memilih, sebagai seorang pemancing anda pilih boncos atau pilih moncel? Boncos adalah kondisi memancing tanpa hasil alias kerumbu kosong. Moncel artinya gagal atau nyaris mendapatkan ikan. Bagi pemancing aliran casting tentu moncel lebih menyakitkan. Bayangkan sudah terlihat ikannya tinggal beberapa kali tarikan tapi gagal mendarat. Sakit tapi tak berdarah dan bikin jantung deg-deg ser.  Boncos itu sakit Sejak menekuni dunia casting selama dua tahun terakhir. Moncel pernah, boncos lebih sering. Pengalaman moncel yang paling menyakitkan saat ikan sudah strike. Tinggal beberapa tarikan saja tapi gagal mendarat. Itu serasa sakit tapi tidak berdarah. Umpan minnow saya ada berbagai jenis. Satu yang kerap moncel adalah model spinner spoon. Logam pipih yang bisa bisa berputar ketika ditarik setelah gulung. Moncel pertama di spot Dadapan Sidoarjo. Saat ikan sudah kena tinggal beberapa tarikan gagal mendarat. Ada pula spot di Tambak Bulak saat ikan mengejar spoon lalu hau...

Sensasi Strike dan Tips Mancing Ikan Jendil

Kecipak-kecipak di antara aliran sungai Jika anda melihat aliran sungai sekitar Kalimas termasuk Gunungsari dan Jagir di Surabaya khususnya pada malam hari ada yang bergerak di antara air. Bukan hantu air atau pasukan ampibi yang sedang berlatih tapi gerakan konstan di permukaan ini berasal dari ikan Jendil. Masih kerabat dengan ikan Patin yang membedakan hanya agak kecil dan memanjang.  Jendil 29 Juli 2017 Ikan Jendil banyak terdapat pada aliran sungai seperti Brantas dan Bengawan Solo. Warna kulitnya kemerahan seperti bule yang sedang berjemur seperempat jam di tepi pantai. Ikan ini suka menampakan diri sambil berenang ke permukaan untuk menghirup udara segar. Mungkin terlalu sumpek berada di dasar air. Ikan sintal ini baik untuk kesehatan dan cara memancingnya pun unik.  Jendil Mini  Teknik yang digunakan adalah pelampung yang mengikuti aliran air. Memancing ikan ini direkomendasikan pada sore-malam hingga menjelang pagi hari. Siang hari ikan ini lebi...