Skip to main content

Tes Drive Joran Betok: Cocok Buat Pedestrian Fishing

Joran tegek masih menjadi piranti yang digemari. Lenturnya bikin mancing lebih muncul sensasi. Awal tahun ini saya menemukan satu joran dengan merk Betok. Ikan bethok atau bethik yang terkenal dengan ikan super tangguh. Harga tidak terlalu mahal kekurangan hanya kurang lentur. 

Pendek Kurang Lentur 

13 Februari 2022 bersama para bocil saya melakukan tes drive joran betok. Mancing sekaligus momong. Ini awal perdana Si Bungsu Moana ikut mancing. Kalau Sang Kakak tak terhitung ikut mancing bersama. Setelah mengganti oli motor di bengkel langsung menuju spot Tangkil. Air agak tinggi dan tidak seberapa jernih. Dengan berbekal umpan ulat balap. Cari biskuit Klik sulit sekali sementara stok habis. Sebenarnya ada umpan cacing merah seharga 5.000 rupiah. 

Simak Juga: Unboxing Tegek Betok 

Spot Andalan Tangkil 

Tiba di spot langsung menyiapkan alat pancing. Tips buat para pemancing aliran microfishing. Siapkan senar dan kail imutnya dalam karet khusus kotak. Tidak perlu repot di pinggir sungai, terlebih bawa bocil. Akhirnya joran bethok terentang. Umpan ulat balap tidak sekeras umpan Klik. Sambaran sangat lama dan ada satu yang bisa terselamatkan sampai darat: seekor ketam sungai kecil. Anak-anak histeris ketika melihat dengan mata kepala sendiri papunya dapat ikan berkaki alias ketam. Sementara awan hitam menggelayut dan kami memutuskan untuk balik kanan, mumpung belum kehujanan. 

Ulat Balap 2 Ribuan 

Kesimpulannya, joran betok ini kurang sesuai untuk yang cari sensasi tultulslup. Masih terlalu kaku dan cocok untuk ikan ukuran menengah sampai ukuran jumbo. Saya malah merekomendasikan joran ini handal untuk memancing di saluran air/gorong-gorong kota. Ikan yang biasa hidup di pedestrian adalah betik dan lele. Apalagi setelah hujan ikan lebih galak. Salam Joran Melungker. 

Bonus Pict: 

Momong while Fishing 


Comments

Popular posts from this blog

8 Mitos Memancing dan Maknanya

Benarkah ketika kita memancing ada seekor capung hinggap di joran pertanda hoki? Mengapa selama istri hamil suami pantang untuk berangkat mancing? Bagaimana melangkahi joran pancing orang lain? Semuanya mitos yang kembali kepada diri kita sendiri. Pemancing juga punya beberapa mitos yang berbeda satu tempat dengan tempat yang lain.  Capung Kali Jagir  Mitos dikatakan realistis jika mempunyai bukti material yang riil, dapat terbukti secara ilmiah. Kendalanya adalah mitos -sebagaimana sebagai dongeng- diturunkan secara lesan dari mulut kemulut. Kebenaran yang ada bersifat relatif. Mitos berkaitan dengan kisah-kisah masa lampau yang mempengaruhi tujuan hidup. Dalam dunia mancing memancing juga ada mitos yang berlaku, inilah yang saya ketahui.  1. Capung Nangkring di Joran  Pernah mancing dan joran kita dihinggapi seekor capung. Apakah pertanda boncos atau sial? Tenang semua semua kembali kepada diri kita sendiri. Kalau dinalar secara rasional keberadaan capung justru se...

Pilih Moncel atau Boncos?

Jika disuruh untuk memilih, sebagai seorang pemancing anda pilih boncos atau pilih moncel? Boncos adalah kondisi memancing tanpa hasil alias kerumbu kosong. Moncel artinya gagal atau nyaris mendapatkan ikan. Bagi pemancing aliran casting tentu moncel lebih menyakitkan. Bayangkan sudah terlihat ikannya tinggal beberapa kali tarikan tapi gagal mendarat. Sakit tapi tak berdarah dan bikin jantung deg-deg ser.  Boncos itu sakit Sejak menekuni dunia casting selama dua tahun terakhir. Moncel pernah, boncos lebih sering. Pengalaman moncel yang paling menyakitkan saat ikan sudah strike. Tinggal beberapa tarikan saja tapi gagal mendarat. Itu serasa sakit tapi tidak berdarah. Umpan minnow saya ada berbagai jenis. Satu yang kerap moncel adalah model spinner spoon. Logam pipih yang bisa bisa berputar ketika ditarik setelah gulung. Moncel pertama di spot Dadapan Sidoarjo. Saat ikan sudah kena tinggal beberapa tarikan gagal mendarat. Ada pula spot di Tambak Bulak saat ikan mengejar spoon lalu hau...

Sensasi Strike dan Tips Mancing Ikan Jendil

Kecipak-kecipak di antara aliran sungai Jika anda melihat aliran sungai sekitar Kalimas termasuk Gunungsari dan Jagir di Surabaya khususnya pada malam hari ada yang bergerak di antara air. Bukan hantu air atau pasukan ampibi yang sedang berlatih tapi gerakan konstan di permukaan ini berasal dari ikan Jendil. Masih kerabat dengan ikan Patin yang membedakan hanya agak kecil dan memanjang.  Jendil 29 Juli 2017 Ikan Jendil banyak terdapat pada aliran sungai seperti Brantas dan Bengawan Solo. Warna kulitnya kemerahan seperti bule yang sedang berjemur seperempat jam di tepi pantai. Ikan ini suka menampakan diri sambil berenang ke permukaan untuk menghirup udara segar. Mungkin terlalu sumpek berada di dasar air. Ikan sintal ini baik untuk kesehatan dan cara memancingnya pun unik.  Jendil Mini  Teknik yang digunakan adalah pelampung yang mengikuti aliran air. Memancing ikan ini direkomendasikan pada sore-malam hingga menjelang pagi hari. Siang hari ikan ini lebi...