Skip to main content

Kutuk Hunter Old School (Pemancing Ikan Gabus Sejati)

"Sak durunge ono acara mancing nang tv aku wis nggolek kutuk babon umpan kodok asli
(sebelum ada acara memancing di televisi, saya sudah mencari ikan gabus besar dengan umpan katak hidup)

Celoteh salah satu warga pada suatu sore di area perbatasan Surabaya - Sidoarjo. Seorang warga lokal yang sudah merasakan bagaimana asam garam kehidupan memancing ikan gabus lintas musim lintas generasi. Bagi dia memancing adalah untuk mencari nafkah. Bukan sekadar hobi tapi mata pencaharian. Tidak sekadar kesenangan, strike ikan adalah perwujudan uang belanja dan uang jajan untuk anak-anaknya.  Mereka adalah saksi sejarah bagaimana ikan gabus yang dianggap ikan biasa dengan harga sekilo 25 ribu hingga melonjak menjadi 60 ribu sejak ada tren pemakaian minyak albumin untuk orang yang habis operasi. 

Memancing Demi Nafkah Keluarga 


Tipe pemancing gabus dengan umpan hidup dapat kita jumpai ketika kita ngetrip mancing di spot yang terkenal banyak gabusnya. Dari kompleks pertambakan pinggiran kota sampai menuju arah muara. Umpan yang dipakai sangat alami karena menggunakan kodok atau cicak hidup. Favorit ikan gabus liar. Saya pernah merasakan bagaimana agresifnya ikan berkepala mirip ular ini ketika menemui katak asli. Satu tambak beda sisi, saya menggunakan Soft Frog sudah lempar tarik berkali-kali tak membuahkan hasil. Sementara di sisi lain ada bapak-bapak dengan sangat santai bersembunyi dari balik rerumputan menarik piranti pancingnya perlahan. Alat pancingnya sangat sederhana. Tanpa ribut dan gengsi pada acuan merk tertentu. 

Menggunakan sepatu boot agar terhindar dari ular dan gatal-gatal. Ciri khas pemancing yang rela mbrasak-mbarak pematang sampai membelah rerumputan setinggi orang dewasa. Tempat para biawak bersarang. Pemancing model ini mempunyai standar keboncosan tersendiri. Dapat kurang dari lima ekor dengan ukuran menengah masih dikatakan boncos. Ngomset banyak jika sudah memenuhi wadah ikannya yang terbuat dari modifikasi karung. Tidak pakai waring yang hanya cukup menampung kurang dari 10 ekor ikan gabus imut. Ini wadah khusus untuk banyak ikan ukuran babon pun bukan masalah. []

Comments

Popular posts from this blog

8 Mitos Memancing dan Maknanya

Benarkah ketika kita memancing ada seekor capung hinggap di joran pertanda hoki? Mengapa selama istri hamil suami pantang untuk berangkat mancing? Bagaimana melangkahi joran pancing orang lain? Semuanya mitos yang kembali kepada diri kita sendiri. Pemancing juga punya beberapa mitos yang berbeda satu tempat dengan tempat yang lain.  Capung Kali Jagir  Mitos dikatakan realistis jika mempunyai bukti material yang riil, dapat terbukti secara ilmiah. Kendalanya adalah mitos -sebagaimana sebagai dongeng- diturunkan secara lesan dari mulut kemulut. Kebenaran yang ada bersifat relatif. Mitos berkaitan dengan kisah-kisah masa lampau yang mempengaruhi tujuan hidup. Dalam dunia mancing memancing juga ada mitos yang berlaku, inilah yang saya ketahui.  1. Capung Nangkring di Joran  Pernah mancing dan joran kita dihinggapi seekor capung. Apakah pertanda boncos atau sial? Tenang semua semua kembali kepada diri kita sendiri. Kalau dinalar secara rasional keberadaan capung justru se...

Pilih Moncel atau Boncos?

Jika disuruh untuk memilih, sebagai seorang pemancing anda pilih boncos atau pilih moncel? Boncos adalah kondisi memancing tanpa hasil alias kerumbu kosong. Moncel artinya gagal atau nyaris mendapatkan ikan. Bagi pemancing aliran casting tentu moncel lebih menyakitkan. Bayangkan sudah terlihat ikannya tinggal beberapa kali tarikan tapi gagal mendarat. Sakit tapi tak berdarah dan bikin jantung deg-deg ser.  Boncos itu sakit Sejak menekuni dunia casting selama dua tahun terakhir. Moncel pernah, boncos lebih sering. Pengalaman moncel yang paling menyakitkan saat ikan sudah strike. Tinggal beberapa tarikan saja tapi gagal mendarat. Itu serasa sakit tapi tidak berdarah. Umpan minnow saya ada berbagai jenis. Satu yang kerap moncel adalah model spinner spoon. Logam pipih yang bisa bisa berputar ketika ditarik setelah gulung. Moncel pertama di spot Dadapan Sidoarjo. Saat ikan sudah kena tinggal beberapa tarikan gagal mendarat. Ada pula spot di Tambak Bulak saat ikan mengejar spoon lalu hau...

Sensasi Strike dan Tips Mancing Ikan Jendil

Kecipak-kecipak di antara aliran sungai Jika anda melihat aliran sungai sekitar Kalimas termasuk Gunungsari dan Jagir di Surabaya khususnya pada malam hari ada yang bergerak di antara air. Bukan hantu air atau pasukan ampibi yang sedang berlatih tapi gerakan konstan di permukaan ini berasal dari ikan Jendil. Masih kerabat dengan ikan Patin yang membedakan hanya agak kecil dan memanjang.  Jendil 29 Juli 2017 Ikan Jendil banyak terdapat pada aliran sungai seperti Brantas dan Bengawan Solo. Warna kulitnya kemerahan seperti bule yang sedang berjemur seperempat jam di tepi pantai. Ikan ini suka menampakan diri sambil berenang ke permukaan untuk menghirup udara segar. Mungkin terlalu sumpek berada di dasar air. Ikan sintal ini baik untuk kesehatan dan cara memancingnya pun unik.  Jendil Mini  Teknik yang digunakan adalah pelampung yang mengikuti aliran air. Memancing ikan ini direkomendasikan pada sore-malam hingga menjelang pagi hari. Siang hari ikan ini lebi...